22 Maret 2025
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) menegaskan bahwa pemerintah tetap berkomitmen untuk menjamin kebebasan pers di Indonesia, meskipun terjadi aksi teror berupa pengiriman kepala babi ke kantor media. Insiden tersebut mendapat perhatian luas dan memicu kekhawatiran terhadap kebebasan jurnalis dalam menjalankan tugasnya.
Pemerintah Kutuk Aksi Teror
Menkomdigi menyatakan bahwa tindakan teror semacam ini tidak bisa dibenarkan dalam kondisi apa pun. Pemerintah mengecam keras intimidasi terhadap insan pers dan menegaskan bahwa kebebasan media adalah bagian fundamental dari demokrasi. Ia memastikan bahwa pihak berwenang akan mengusut kasus ini secara serius dan menindak tegas pelaku yang bertanggung jawab.
Menurutnya, pers memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, dan segala bentuk ancaman terhadap jurnalis merupakan pelanggaran terhadap prinsip demokrasi yang dijunjung tinggi di Indonesia. Pemerintah juga terus bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memastikan keselamatan para jurnalis dalam menjalankan tugasnya.
Jaminan Kebebasan Pers
Menkomdigi menegaskan bahwa kebebasan pers di Indonesia tetap dijamin oleh undang-undang. Pemerintah berkomitmen untuk menjaga agar jurnalis dapat bekerja tanpa rasa takut atau tekanan. Ia juga mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk menghormati kebebasan media dan tidak menggunakan cara-cara intimidatif dalam menyampaikan ketidakpuasan terhadap pemberitaan.
Selain itu, ia juga mengajak organisasi pers dan komunitas jurnalis untuk terus bersinergi dalam menjaga integritas jurnalistik. Dalam situasi yang semakin kompleks, pers dituntut untuk tetap berpegang pada prinsip etika dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.
Kesimpulan
Teror kepala babi yang menargetkan kantor media mendapat respons tegas dari Menkomdigi, yang memastikan bahwa pemerintah tetap mendukung kebebasan pers dan akan mengusut kasus ini dengan serius. Komitmen untuk menjaga kebebasan jurnalis menjadi prioritas, seiring dengan upaya memastikan demokrasi tetap berjalan dengan baik di Indonesia.